Sering kita
melihat bagaimana seseorang berkomentar tentang keputusan yang diambil orang
lain, atau yang diambil atasannya, bahkan keputusan yang diambil pemerintah. Berkomentar atau bereaksi terhadap keputusan
orang lain harus bijak, karena mungkin saja kita tidak memahami apa yang
menjadi latar belakang keputusannya. Keputusan
yang memiliki nilai integritas tinggi yang dilakukan seseorang memang sering dirasakan
tidak tidak lazim bagi orang di sekitarnya, terutama bagi orang-orang yang
mempunyai kepentingan pribadi. Hanya orang-orang
yang punya integritas tinggi yang dapat memahami dengan baik sebuah keputusan
yang dilakukan pihak lain. Kalau seseorang
menilai atau mengomentari sesuatu tanpa menggunakan integritas pribadinya,
niscaya komentar yang muncul hanya dalam bentuk keluhan dan ketidakpuasan yang
secara perlahan akan menunjukkan kelas kepribadiannya. Komentar yang negatif justru
merendahkan martabat dan cara pandang orang lain terhadap pemberi komentar
tersebut. Hanya orang yang punya integritas yang dapat memahami integritas
orang lain. Kita semua tahu kalau menjaga integritas pribadi, integritas
manajemen, maupun integritas institusi sangat penting untuk menjawab semua pertanyaan
yang berkaitan dengan keputusan yang diambil.
Jadi, kita harus jujur pada diri sendiri, apa motivasi kita ketika kita
berkomentar terhadap sesuatu, apakah memang untuk kebaikan, atau hanya untuk
memenuhi syahwat sosial politik belaka.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar